Tag: Damkar Karangasem
AMLAPURA, NusaBali - Petugas pos Pemadam Kebakaran (Damkar) Karangasem mengevakuasi 2 ular piton di tempat berbeda, panjang 3,5 meter dan 2,5 meter. Ular piton bersarang di salah satu kamar rumah kosong di Lingkungan Juuk Manis, Kelurahan/Kecamatan Karangasem, Selasa (16/1) pukul 08.32 Wita.
AMLAPURA, NusaBali - Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Karangasem telah merekrut 135 relawan, tersebar di 27 desa, yang tergabung dalam Redkar (relawan desa pemadam kebakaran). Tugas redkar untuk membantu petugas Damkar saat terjadi musibah kebakaran.
AMLAPURA, NusaBali - Lebah jenis Dendeng Si yang sangat membahayakan karena beracun, bergerombol mendatangi di Puskesmas Abang I, Banjar Tista Gede, Desa Tista, Kecamatan Abang, Karangasem. Staf Puskesmas Abang I khawatir, membahayakan pengunjung dan petugas.
AMLAPURA, NusaBali - Petugas Pos Pemadam Kebakaran Karangasem, mengevakuasi ular piton sepanjang 3,5 meter, yang ‘sambangi’ dapur warga, Komang Sujati, 49 di Jalan Ahmad Yani Lingkungan Galiran, Kelurahan Subagan, Kecamatan Karangasem, Sabtu (1/4) dini hari.
Ternyata sisa-sisa api yang masih membara dan menjalar hingga membakar kayu bakar di dekatnya.
Lahan seluas 40 are milik I Nyoman Kalih Kusuma, 38, terbakar di depan Kantor Desa Tianyar, tepatnya di Banjar Eka Adnyana, Desa Tianyar, Kecamatan Kubu, Karangasem, Jumat (6/10) pukul 11.00 Wita.
Sambil menunggu giliran belanja, konsumen I Ketut Gampil,35, dari Banjar Manik Aji, Desa Ban, Kecamatan Kubu, Karangasem, menyalakan korek api untuk merokok.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karangasem membantu warga Banjar Karanganyar, Desa Sibetan, Kecamatan Bebandem, I Ketut Buda, 44, yang rumahnya terbakar.
Event Terkini
Konser Spektakuler Stuart Zender & The 5th Dimensions di Arma Museum, Ubud
Topik Pilihan
Cegah DBD, Fogging Terus Digencarkan
-
-
-
Badung 25 Apr 2024 Dua Warga Tanzania Dideportasi dari Bali
-
-
-
-
-
-
Berita Foto
Penjual Opak-Opak Keliling
Naluriku Menari
Pembersihan Kawasan Wisata Gunung Bromo
Nusa Ning Nusa
Yang Paling Disuka
MENJELANG pensiun Made Suardana sudah memantapkan niat menjadi pemangku. Saudara dan kerabatnya satu dadia penuh suka cita menyambut hasrat itu. “Alasan kami, De, karena kamu guru agama Hindu, cocoklah kalau kamu setelah pensiun jadi pemangku, memimpin saudara-saudara kita dalam hal ketakwaan pada Hyang Widhi.”